Minggu, 30 Oktober 2011

Jenis Sushi

Sushi adalah makanan Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk berupa makanan laut, daging, sayuran yang mentah atau sudah dimasak. Nasi sushi mempunyai rasa masam yang lembut karena dibumbui cuka beras, garam dan gula. Sushi pada umumnya digolongkan berdasarkan bentuk nasi antara lain nigirizushi, oshizushi, chirashizushi, inarizushi, dan narezushi.


Nigirizushi sendiri adalah makanan laut segar (pada umumnya mentah) diletakkan di atas nasi yang dibentuk dengan menaruh nasi di telapak tangan yang satu dan membentuknya dengan jari-jari tangan yang lain. Nori sering dipakai untuk mengikat neta agar tidak terlepas dari nasi. Lauk yang diletakkan di atas sushi juga bisa dalam keadaan matang seperti tamagoyaki atau belut unagi dan belut anago yang sudah dipanggang. Cara makan nigirizushi umumnya dengan tangan, kalaupun terkadang ada yang menggunakan sumpit. Sebelum kita menikmatinya, kita celupkan ke dalam kecap asin dan wasabi. Wasabi ini adalah sejenis tanaman yang daun, tangkai, dan rizoma memiliki aroma harum sekaligus rasa tajam menyengat hingga ke hidung seperti mustard, tapi bukan rasa pedas seperti cabai. Setelah itu baru kita bisa menikmatinya dengan sekali suap.


    
Oshizushi adalah nasi yang disusun bersama neta yang dipres untuk sementara waktu dengan maksud memadatkan nasi agar sushi yang dihasilkan berbentuk persegi panjang yang lalu dipotong-potong agar mudah dinikmati. Oshizushi ada juga yang dibungkus daun bambu lalu dipres untuk sementara waktu, antara beberapa jam sampai satu malam.


Narezushi adalah ikan yang dilumuri garam dan nasi, lalu dibiarkan hingga terfermentasi. Funazushi dari Prefektur Shiga dan hatahatazushi dari Prefektur Akita adalah dua contoh sushi asal zaman kuno. Ada pula narezushi yang ditambah ragi untuk membantu proses fermentasi, contohnya kaburazushi dari Prefektur Ishikawa dan Izushi dari Hokkaido.
Kaburazushi adalah jenis sushi yang tidak dibentuk bersama nasi. Sushi dibuat dengan menjepit irisan ikan mentah di antara dua lembar irisan lobak kabura. Setelah itu, sushi disusun di dalam tong kayu berisi campuran nasi tanak bercampur ragi. Lama fermentasi selama beberapa hari. Kaburazushi dimakan dengan tidak mencuci nasi hasil fermentasi yang menempel.

Sabtu, 29 Oktober 2011

Sekilas Tentang Router

Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).

Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router dan switch merupakan suatu jalanan, dan router merupakan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu. Dengan cara yang sama, switch menghubungkan berbagai macam alat, dimana masing-masing alat memiliki alamat IP sendiri pada sebuah LAN.Router sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router jenis itu disebut juga dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk Router, dan masih ada beberapa jenis router lainnya. Internet merupakan contoh utama dari sebuah jaringan yang memiliki banyak router IP. Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.


Router juga dapat digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah layanan telekomunikasi seperti halnya telekomunikasi leased line atau Digital Subscriber Line (DSL). Router yang digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah koneksi leased line seperti T1, atau T3, sering disebut sebagai access server. Sementara itu, router yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal ke sebuah koneksi DSL disebut juga dengan DSL router. Router-router jenis tersebut umumnya memiliki fungsi firewall untuk melakukan penapisan paket berdasarkan alamat sumber dan alamat tujuan paket tersebut, meski beberapa router tidak memilikinya. Router yang memiliki fitur penapisan paket disebut juga dengan packet-filtering router. Router umumnya memblokir lalu lintas data yang dipancarkan secara broadcast sehingga dapat mencegah adanya broadcast storm yang mampu memperlambat kinerja jaringan.

Jumat, 14 Oktober 2011

Sepeda FIXI

Fix, satu kata yg menurut definisiny berarti 'tetap' atau kata lainny tidak bergerak. Dewasa ini sering kita dengar kata ini yang dibarengi dengan akhiran 'I' sehingga menjadi 'fixi'. Bila kita mendengar kata itu, otomatis anak-anak sekarang akan mengartikannya sebagai suatu tren bersepeda dengan menggunakan sepeda yang terlihat simpel, polos tanpa kabel menjutai dan ramai menghiasi badan atau kerangka sepeda tersebut. Ya, seiring berkembangny tren bersepeda untuk isu yg saat ini juga sedang tren yaitu pemanasan global, ramai-ramai orang mulai mengikuti tren bersepeda ini. Ada yang cuma ikut-ikutan, ada pula yang memang sangat peduli untuk mengurangi polusi dengan menggiatkan bersepeda disamping juga dapat menyehatkan tubuh.






Banyak orang mengartikan sepeda fixi ini yang mana telah bergeser dari makna sesungguhnya adalah sepeda yang simpel dan menggunakan ban berdiameter lebar (rata2 diatas 26") dengan ban yg memiliki tapak permukaan tipis dan berwarna cerah bahkan berwarna-warni namun menggunakan gear sprocket belakang yang memiliki sistem bearing/ free wheel dan memungkinkan kaki penggunanya tidak mengayuh terus menerus (coasting). Padahal arti sebenarnya dari fixi yang merupakan penyebutan dari sepeda fixed gear atau gear tetap/ mati adalah gear (sprocket) belakang yang mati atau di pasang terkunci, baik itu menggunakan ring kunci (lock ring) atau ditanamkan baut (bolt) langsung ke hubungan (as) roda sehingga membuat kaki terus mengayuh seiring roda berputar.

Bersepeda menggunakan fixi selain sebagai olahraga yg dapat meningkatkan kinerja jantung juga dapat berfungsi sebagai latihan orthopedi terutama untuk bagian lutut, pada suatu penelitian disebutkan bahwa bersepeda fixi dapat mempercepat penyembuhan penderita cidera lutut. Tidak perlu modal yg banyak untuk membangun sebuah sepeda fixi, intinya sepeda apapun dapat diubah menjadi fixi karena yg paling utama adalah modifikasi gear belakang yang menggunakan bearing menjadi gear mati yg terpasang atau tertanam langsung ke as roda belakang.

Kamis, 13 Oktober 2011

F A S H I O N

Fashion, satu yang terbenak didalam pikiran saya adalah cara berpakaian. Bagaimana cara berpakaian seseorang di dalam suatu lingkungannya, atau dalam budayanya. Cara berpakaian yang mengikuti fashion juga memperlihatkan kepribadian dan idealisme kita. Pada perkembangan budaya itu sendiri, pemahaman fashion ini meluas hingga meliputi hal yang lain termasuk kuliner, bahasa, seni rupa, arsitektur, olahraga, games, dan bentuk-bentuk gaya hidup yang lainnya. Persoalan gaya ( yang berkaitan dengan fashion atau mode ini ) nyaris selalu berubah dengan cepat dan dinamis. 






Tanpa kita sadari, fashion adalah alat komunikasi non-verbal yang dapat dilihat dari bagaimana cara kita berpakaian. Fashion yang kita kenakan mencerminkan tentang siapa diri kita. Fashion bukanlah sesuatu yang nyata, tetapi dapat kita ungkapkan secara nyata dengan berpakaian. Ketika kita orang, hal yang pertama kita lihat adalah penampilannya. Penampilan itu merupakan keadaan diri dari ujung rambut hingga ujung kaki yang tampak dan dilihat oleh mata kita. Bahkan ketika orang yang kita temui bukanlah orang yang fashionable, maka kita akan mendeskripsikan keadaan dirinya melalui pakaiannya yang ia kenakan dan begitu juga sebaliknya.






Fashion juga mencerminkan suasana hati seseorang, ketika kita memilih model dan warna pakaian yang ingin kita kenakan, secara tidak kita sadari kita telah berusaha menerjemahkan suasana hati kita melalui pakaian. Ketika kita termasuk orang yang peduli akan penampilan, maka kita akan berusaha tampil menarik apapun suasana hati kita, tetapi keadaan kita tetap akan mempengaruhi cara kita memilih warna dan model pakaian yang akan kita kenakan. Tapi, inilah kenyataan yang terjadi dalam realita sehari-hari. Dalam banyak kajian kita bisa sekilas tahu tentang fashion, mulai dari peran dan maknanya dalam banyak hal, termasuk tindakan sosial. Pakaian secara mendasar, membantu pemakainya untuk menyembunyikan bagian-bagian tertentu dari tubuh sehingga pakaian memiliki suatu fungsi kesopanan.

Tao Kae Noi

Tao Kae Noi, hmm dari namanya sendiri pasti belum pada tau, benda apa ya itu? atau binatang apa itu? atau mungkin makanan apa itu? Yup! Tao Kae Noi adalah snack yang terbuat dari rumput laut yang berasal dari  Thailand. Snack ini biasa disebut dengan "Nori". Nori terbuat dari rumput laut yang dikeringkan dan dipipihkan, sehingga teksturnya tipis dan renyah. Entah bagaimana cara detail pembuatannya, yang pasti rumput laut ini renyah dan rasanya enyaaakk.. Pertama kali nemu snack ini, dikasih sama temen, dia bilang ini rumput laut yg dikeringkan, kemudian saya coba, dan... ehmm.. enak juga, emang rasanya agak amis, tapi bikin ketagihan :D




Nori memiliki berbagai rasa, diantaranya rasa original, hot and spicy, wasabi, tomat, udang, ayam, dan masih banyak lagi. Kalo saya paling suka rasa hot and spicy, rasanya itu tidak terlalu pedes, jadi ketika dimakan bumbunya itu langsung menyebar kepenjuru mulut. Ada juga rumput laut yang dibaluri tepung dan digoreng, itu juga tidak kalah enak rasanya. Dan lebih menyenangkan, produk ini (katanya) tidak menggunakan MSG, jadi cukup sehat kalo kita makan. Produk ini bisa kita dapatkan di minimarket atau supermarket di Indonesia kok. Nori mempunyai 2 kemasan, yaitu kemasan kecil atau big bites dengan harga skitar 4ribuan, dan kemasan yg besar berkisar antara 16ribuan sampe 20ribuan.


Sekarang Nori jadi snack favorit saya dari pertama kali saya menemukannya. hihii.. buat kalian yang penasaran sama nori, kalian bisa beli di minimarket sekitar kalian, bilang aja sama mbak-mbaknya, mau beli nori :D, tapi masih sulit ditemukan :( oke sekilas saya beritahu manfaat rumput laut itu sendiri. 


Manfaat rumput laut : 



1. Antikanker Penelitian Harvard School of Public Health di Amerika mengungkap, wanita premenopause di Jepang berpeluang tiga kali lebih kecil terkena kanker payudara dibandingkan wanita Amerika. Hal ini disebabkan pola makan wanita Jepang yang selalu menambahkan rumput laut di dalam menu mereka.
2. Antioksidan Klorofil pada gangang laut hijau dapat berfungsi sebagai antioksidan. Zat ini membantu membersihkan tubuh dari reaksi radikal bebas yang sangat berbahaya bagi tubuh.
3. Mencegah Kardiovaskular Para Ilmuwan Jepang mengungkap, ekstrak rumput laut dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Bagi pengidap stroke, mengkonsumsi rumput laut juga sangat dianjurkan karena dapat menyerap kelebihan garam pada tubuh.
4. Makanan Diet Kandungan serat (dietary fiber) pada rumput laut sangat tinggi. Serat ini bersifat mengenyangkan dan memperlancar proses metabolisme tubuh sehingga sangat baik dikonsumsi penderita obesitas. Karbohidratnya juga sukar dicerna sehingga Anda akan merasa kenyang lebih lama tanpa takut kegemukan.
5. Secara tradisional, rumput laut dipercaya dapat mengobati batuk, asma, bronkhitis, TBC, cacingan, sakit perut, demam, influenza, dan artritis.

Senin, 10 Oktober 2011

Heart Blanket

Kau selalu mengisi hari-hariku dengan kebahagian
Waktu yang selalu berputar, menemaniku kemanapun ku pergi
Pikiranku akan digalaukan oleh semua bayang-bayangmu
Wajahmu, matamu, hidungmu, mulutmu, akan kuingat tanpa kulupakan
Doaku selalu menyertaimu setiap saat, dan takkan pernah kutinggalkan itu
Aku kan menjadi bintang-bintangmu.. Kan selalu menyinarimu disetiap malam-malammu
Dan menghapus semua rasa rindumu yang pilu

Aku bisa menjadi apa yang kau minta
Jadi apa yang kau inginkan
Bilakah nanti kau kan mengerti
Maksud hatiku untuk saling memiliki
Tak berhenti jiwa ini menanti dirimu
Berjanji setia padamu, untuk setiap detikku

Kurasakan rindu yang teramat dalam
Dihatiku panggil namamu
Semoga kau mengerti dan merasakan 
Getaran dihatiku haus akan kasih sayangmu
Kurindukan pelukanmu
Dan kau bisikkan kata cinta
Tuhan, kuinginkan satu permintaan tulus dari hati ini
Jaga selalu hatiku untuknya agar ku dapat bahagia bersamanya...

Sabtu, 08 Oktober 2011

Wacana Ilmiah, Semi Ilmiah, dan Non Ilmiah

Contoh Wacana Ilmiah :

Mengenal Kanker Serviks - Penyakit Kanker Leher Rahim

Kanker servik umumnya dikenal dengan penyakit kanker leher rahim, jenis penyakit ini banyak dialami oleh kaum hawa (wanita). Saat ini, kanker serviks menjadi penyebab kematian wanita nomor dua di dunia setelah penyakit jantung koroner. Namun dalam kurun waktu setahun ke depan diprediksi kanker leher rahim akan menjadi penyebab kematian wanita nomor satu, jika tidak dilakukan upaya deteksi dini dan pengobatannya. Akan sangat menakutkan..

Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, penyakit kangker serviks merupakan penyebab utama kematian. Di dunia, setiap dua menit seorang wanita meninggal dunia akibat kanker serviks. Jadi, jangan lagi memandang ancaman penyakit ini dengan sebelah mata. Maka waspadalah !

1. Apa itu kanker serviks? - Kanker serviks atau kanker leher rahim adalah jenis penyakit kanker yang terjadi pada daerah leher rahim. Yaitu, bagian rahim yang terletak di bawah, yang membuka ke arah liang vagina. Berawal dari leher rahim, apabila telah memasuki tahap lanjut, kanker ini bisa menyebar ke organ-organ lain di seluruh tubuh.

2. Seberapa berbahaya penyakit ini? - Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks, dan kira-kira sebanyak 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Menurut WHO, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia. Mengapa bisa begitu berbahaya? Pasalnya, kanker serviks muncul seperti musuh dalam selimut. Sulit sekali dideteksi hingga penyakit telah mencapai stadium lanjut.

3. Apa penyebabnya? - Kanker serviks disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus). Virus ini memiliki lebih dari 100 tipe, di mana sebagian besar di antaranya tidak berbahaya dan akan lenyap dengan sendirinya. Jenis virus HPV yang menyebabkan kanker serviks dan paling fatal akibatnya adalah virus HPV tipe 16 dan 18. Namun, selain disebabkan oleh virus HPV, sel-sel abnormal pada leher rahim juga bisa tumbuh akibat paparan radiasi atau pencemaran bahan kimia yang terjadi dalam jangka waktu cukup lama.

4. Bagaimana penularannya? - Penularan virus HPV bisa terjadi melalui hubungan seksual, terutama yang dilakukan dengan berganti-ganti pasangan. Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui organ genital ke organ genital, oral ke genital, maupun secara manual ke genital. Karenanya, penggunaan kondom saat melakukan hubungan intim tidak terlalu berpengaruh mencegah penularan virus HPV. Sebab, tak hanya menular melalui cairan, virus ini bisa berpindah melalui sentuhan kulit.

5. Apa saja gejalanya? - Pada tahap awal, penyakit ini tidak menimbulkan gejala yang mudah diamati. Itu sebabnya, Anda yang sudah aktif secara seksual amat dianjurkan untuk melakukan tes pap smear setiap dua tahun sekali. Gejala fisik serangan penyakit ini pada umumnya hanya dirasakan oleh penderita kanker stadium lanjut. Yaitu, munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan intim (contact bleeding), keputihan yang berlebihan dan tidak normal, perdarahan di luar siklus menstruasi, serta penurunan berat badan drastis. Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien akan menderita keluhan nyeri punggung, hambatan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal.

sumber: www.infoceria.com

Contoh Wacana Semi Ilmiah :
MANIS BAGI PEJABAT
RACUN UNTUK RAKYAT

PEMERINTAH pusat mulai membagi-bagikan permen yang mengandung racun. Inilah permen manis bagi pejabat yang menerima, tetapi racun karena mematikan daerah. Permen yang mengandung racun itu adalah Peraturan Pemerintah Nomomr 37 Tahun 2006 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan Anggota Dewan. Isinya mengatur pendapatan pimpinan anggota DPRD, yang terdiri atas uang representasi, tunjangan keluarga, tunjangan beras, uang paket, tunjangan jabatan, tunjangan panitia musyawarah, tunjangan komunikasi, dan tunjangan panitia anggaran. Jika setiap anggota DPRD mendapat Rp 80 juta daerah harus mengeluarkan Rp 1,2 triliun. Sungguh uang yang luar biasa manis, sekaligus inilah racun yang paling mematikan daerah. Kenapa? Karena, biaya untuk gaji anggota DPRD itu lebih besar daripada pendapatan asli daerah. Betapa ironis, pendapatan asli daerah minus setelah membayar gaji DPRD.
Yang jelas, peraturan pemerintah itu semakin memperbesar jurang kaya dan miskin. Di tengah meningkatnya pengangguran, di tengah bertambahnya penduduk miskin yang mencapai 100 juta orang, ada segelintir elite anggota DPRD yang jumlahnya 15 ribu orang yang semakin kayak arena peraturan pemerintah itu.
Masih ada dampak negative lain, yaitu semakin maraknya pungutan daerah untuk menambah kas daerah. Berbagai pungutan itu diperlukan untuk menutupi deficit pendapatan asli daerah akibat membayar gaji anggota DPRD. Sudah pasti, peraturan pemerintah itu menambah bengkaknya anggaran negara yang digunakan untuk keperluan konsumtif. Padahal, tanpa adanya Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 itu pun, proporsi pengeluaran rutin untuk keperluan konsumtif sudah lebih besar. Adalah menyedihkan bahwa yang bertambah bukan untuk keperluan pembangunan yang dapat menciptakan lapangan kerja dan mengentaskan rakyat dari kemiskinan.
Dengan adanya Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 itu, bertambah kuat tanda-tanda negara ini agaknya sedang disetir menjadi surga hanya bagi kaum elite, yaitu elite legislative yang bernama wakil rakyat di daerah maupun di pusat. Soal waktu saja, keluar pula peraturan pemerintah yang pada gilirannya akan menyenangkan elite yang duduk di jajaran eksekutif dan yudikatif. Maka, sempurnalah negara ini menjadi negara yang manis bagi pejabat, tetapi racun bagi rakyat (Media Indonesia, 2007:1).
Selain itu, boleh percaya boleh tidak, anggota DPRD masih mendapat tunjangan kesejahteraan berupa pemberian jaminan pemeliharaan kesehatan, pakaian dinas, serta biaya akibat perjalanan dinas. Akibatnya, sebagai gambaran, pendapatan yang diterima ketua DPRD provinsi mencapai Rp 36,269 juta, jauh melebihi pendapatan yang diterima Ketua Mahkamah Agung (Rp 24,390 juta) dan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (Rp 23,940 juta). Jaraknya semakin jauh bagaikan langit dan bumi, bila dibandingkan dengan pendapatan gubernur (Rp 8,4 juta), terlebih dibanding bupati (Rp 5,8 juta).
Permen itu semakin manis karena sekalipun Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 itu baru ditandatangani Presiden November lalu, tetapi dibuat berlaku mundur sejak 1 Januari 2006.

Contoh Wacana Non Ilmiah :

Tren Pengguna Narkoba Semakin Muda

Tren penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba saat ini jangkauan permasalahannya semakin rumit dan meluas dengan berbagai fakta yang ditemukan di masyarakat di antaranya kecenderungan usia tingkat pemula penyalahguna narkoba yang semakin muda dan tingginya penyebaran virus HIV/AIDS oleh penyalahguna narkotika suntik. Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BNN Drs Made Mangkupastika didampingi oleh wakalakhar Drs Arifin Rachim dan Ketua Parsi Anwar Fuadi pada acara Hari Anti Narkoba Internasional (HANI).
Benar-benar terlindungi dari bahaya narkoba mengingat saat ini lebih dari tiga juta masyakat Indonesia menjadi pecandu. Dari jumlah tersebut 500 ribu di antaranya telah mengidap HIV/AIDS dri 800 pecandu suntik yang rentan terhadap penularan HIV/AIDS.
Saat ini, kata Mangkupastika, penyebaran disinyalir telah merambah sampai tingkat sekolah dasar. Kondisi ini sangat memprihatinkan bagi perkembangan generasi muda Indonesia, mengingat triliunan uang kita tersedot oleh bandar-bandar narkoba. Karena itu Badan Narkotika Nasional selalu berupaya mengkampanyekan agar generasi muda Indonesia nantinya mampu mengatakan Everybody No Drugs.
Menyadari kondisi di atas, kata kalakhar. Sangat penting bagi kita untuk berupaya menanggulangi keterlibatan generasi muda dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Badan Narkotika Nasional (BNN) sebagai suatu institusi pemerintah yang memiliki wewenang dan tanggung jawab dalam hal penanggulangan masalah narkoba, telah merumuskan berbagai kebijakan di berbagai pencegahan, penegakan hokum. Laboratorium terapi dan rehabilitasi maupun penelitian dan pengembangan informatika. Untuk dapat diaplikasikan oleh organisasi pada tingkat daerah, yaitu Badan Narkotika Propinsi (BNP) dan Badan Narkotika Kabupaten (BNK). Sementara itu Wakil Kepala Pelaksana Harian BNN Drs Arifin Rachim mengatakan, mengingat penyebaran narkoba sudah sampai kepada anak-anak sekolah, sangat tepat kiranya Pada Peringatan Hari Tanpa Narkoba Internasional mengambil tema Children and Drugs…Drugs are not Childs play. Yang mengandung arti “ Narkoba Bukan Mainan Anak-anak”. Tema ini diambil karena anak-anak merupakan eleman masyarakat yang paling rentan terhadap bahayanya narkobayang destruktif. Mengingat sifat anak-anak yang cenderung meniru apa yang diperbuat publik figure. Dalam peringatan HANI 2006 para publik figure diajak serta untuk mengkampanyekan hidup tanpa narkoba, terutama kalangan artis yang disinyalir banyak menggunakan narkoba. Sebenarnya bahaya narkoba dapat menyerang semua kalangan, termasuk anak-anak masih dalam kategori yang harus mendapat perlindungan. Sehingga tanggung jawab perlindungan terhadap mereka menjadi tugas seluruh lapisan masyarakat mulai dari keluarga sampai pemerintah.
Masyarakat harus ikut bertanggung jawab untuk menyejahterakan anak-anak, karena itu sasaran kampanye narkoba terdiri dari orang tua, anggota keluarga, kerabat, kawan, tetangga,guru, pekerja sosial, dan berbagai elemen masyarakat untuk mengawasi dan berbuat sesuatu demi kepentingan anak-anak dengan cara menjauhkan anak-anak dari bahaya narkoba, sebab anak-anak inilah cikal bakal penerus kelangsungan suatu bangsa.

Sumber: http://banizamzami.blogspot.com/2010/02/tren-pengguna-narkoba-semakin-muda.html

Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar

Contoh Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar

Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar” dapat diartikan pemakaian ragam bahasa yang serasi dengan sasarannya dan di samping itu mengikuti kaidah bahasa yang betul. Ungkapan “bahasa Indonesia yang baik dan benar” mengacu ke ragam bahasa yang sekaligus memenuhi persyaratan kebaikan dan kebenaran. Bahasa yang diucapkan bahasa yang baku.
Berbahasa Indonesia dengan baik dan benar mempunyai beberapa konsekuensi logis terkait dengan pemakaiannya sesuai dengan situasi dan kondisi. Pada kondisi tertentu, yaitu pada situasi formal penggunaan bahasa Indonesia yang benar menjadi prioritas utama. Penggunaan bahasa seperti ini sering menggunakan bahasa baku. Kendala yang harus dihindari dalam pemakaian bahasa baku antara lain disebabkan oleh adanya gejala bahasa seperti interferensi, integrasi, campur kode, alih kode dan bahasa gaul yang tanpa disadari sering digunakan dalam komunikasi resmi. Hal ini mengakibatkan bahasa yang digunakan menjadi tidak baik.
Misalkan dalam pertanyaan sehari-hari dengan menggunakan bahasa yang baku Contoh :
  • Apakah kamu ingin menyapu rumah bagian belakang ?
  • Apa yang kamu lakukan tadi?
  • Misalkan ketika dalam dialog antara seorang Guru dengan seorang siswa
    • Pak guru : Rino apakah kamu sudah mengerjakan PR?
    • Rino : sudah saya kerjakan pak.
    • Pak guru : baiklah kalau begitu, segera dikumpulkan.
Fungsi Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi

Sebagai alat komunikasi, bahasa merupakan saluran perumusan maksud kita, melahirkan perasaan kita dan memungkinkan kita menciptakan kerja sama dengan sesama warga. Ia mengatur berbagai macam aktivitas kemasyarakatan, merencanakan dan mengarahkan masa depan kita (Gorys Keraf, 1997 : 4). Komunikasi merupakan akibat yang lebih jauh dari ekspresi diri. Komunikasi tidak akan sempurna bila ekspresi diri kita tidak diterima atau dipahami oleh orang lain.

Pada saat kita menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi, kita sudah memiliki tujuan tertentu. Kita ingin dipahami oleh orang lain. Kita ingin menyampaikan gagasan dan pemikiran yang dapat diterima oleh orang lain. Kita ingin membuat orang lain yakin terhadap pandangan kita. Kita ingin mempengaruhi orang lain. Lebih jauh lagi, kita ingin orang lain membeli atau menanggapi hasil pemikiran kita. Jadi, dalam hal ini pembaca atau pendengar atau khalayak sasaran menjadi perhatian utama kita. Kita menggunakan bahasa dengan memperhatikan kepentingan dan kebutuhan khalayak sasaran kita.

Pada saat kita menggunakan bahasa untuk berkomunikasi, antara lain kita juga mempertimbangkan apakah bahasa yang kita gunakan laku untuk dijual. Oleh karena itu, seringkali kita mendengar istilah “bahasa yang komunikatif”. Misalnya, kata makro hanya dipahami oleh orang-orang dan tingkat pendidikan tertentu, namun kata besar atau luas lebih mudah dimengerti oleh masyarakat umum..Dengan kata lain, kata besar atau luas,dianggap lebih komunikatif karena bersifat lebih umum. Sebaliknya, kata makro akan memberikan nuansa lain pada bahasa kita, misalnya, nuansa keilmuan, nuansa intelektualitas, atau nuansa tradisional.

Contohnya : Kata griya, misalnya lebih sulit dipahami dibandingkan kata rumah atau wisma. Dengan kata lain, kata besar, luas, rumah, wisma, dianggap lebih komunikatif karena bersifat lebih umum.

Minggu, 02 Oktober 2011

Ragam Bahasa Indonesia

Bahasa merupakan sistem komunikasi yang mempergunakan simbol-simbol
vokal (bunyi ujaran) yang bersifat arbitrer (manasuka), yang dapat diperkuat
dengan gerak-gerik badaniah yang nyata. Bahasa mencakup dua bidang, yaitu
vokal yang dihasilkan oleh alat ucap manusia dan arti atau makna bunyi dengan
sesuatu yang diwakilinya.

Bahasa Melayu termasuk dalam bahasa-bahasa Melayu Polinesia di bawah rumpun bahasa Austronesia. Menurut statistik penggunaan bahasa di dunia, penutur bahasa Melayu diperkirakan mencapai lebih kurang 250 juta jiwa yang merupakan bahasa keempat dalam urutan jumlah penutur terpenting bagi bahasa-bahasa di dunia.
Alasan mengapa bahasa melayu diangkat menjadi bahasa melayu dikarenakan berdasarkan dari waktu penggunaannya.
Ragam bahasa Indonesia lama dipakai sejak zaman Kerajaan Sriwijaya
sampai dengan saat dicetuskannya Sumpah Pemuda.
Ciri ragam bahasa Indonesia lama masih dipengaruhi oleh bahasa Melayu .
Bahasa Melayu inilah yang akhirnya menjadi bahasa Indonesia.
Alasan Bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia :
1) Bahasa Melayu berfungsi sebagai lingua franca,
2) Bahasa Melayu sederhana karena tidak mengenal tingkatan bahasa,
3) Keikhlasan suku daerah lain ,dan
4) Bahasa Melayu berfungsi sebagai kebudayaan





Ragam bahasa adalah variasi bahasa yang pemakaiannya berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan menurut hubungan pembicara, kawan bicara, dan orang yang dibicarakan, serta menurut medium pembicaraan.


Perbedaan Ragam Bahasa Lisan dan Tulisan :
a. Ragam Bahasa Lisan
    Ciri-ciri ragam bahasa lisan :
            1) Memerlukan kehadiran orang lain ;
            2) Unsur gramatikal tidak dinyatakan secara lengkap;
            3) Terikat ruang dan waktu;
            4) Dipengaruhi oleh tinggi rendahnya suara.
b. Ragam Bahasa Tulis
    Ciri-ciri ragam bahasa tulis :
            1) Tidak memerlukan kehadiran orang lain;
            2) Unsur gramatikal dinyatakan secara lengkap;
            3) Tidak terikat ruang dan waktu;
            4) Dipengaruhi oleh tanda baca atau ejaan.
Berdasarkan media pembicaraan, ragam bahasa dibedakan atas:
  1. Ragam lisan yang antara lain meliputi:
    • Ragam bahasa cakapan
    • Ragam bahasa pidato
    • Ragam bahasa kuliah
    • Ragam bahasa panggung
  2. Ragam tulis yang antara lain meliputi:
    • Ragam bahasa teknis
    • Ragam bahasa undang-undang
    • Ragam bahasa catatan
    • Ragam bahasa surat

Contoh Ragam Bahasa Lisan :                                           Contoh Ragam Bahasa Tulisan :
1. Putri bilang kita harus pulang                                            1. Putri mengatakan bahwa kita harus pulang         2. Ayah lagi baca koran                                                      2. Ayah sedang membaca koran 
3. Saya tinggal di Bogor                                                        3. Saya bertempat tinggal di Bogor